Pendahuluan. Profil hematologis merupakan salah satu parameter dasar untuk mengetahui status fisiologis dan deteksi penyakit pada hewan. Di Indonesia, analisis hematologis pada marmut masih terbatas padahal hewan ini banyak dipilih sebagai hewan kesayangan. Spesies ini juga merupakan salah satu hewan coba di laboratorium karena memiliki kemiripan fisiologis dengan manusia. Tujuan. Penelitian ini untuk mempelajari profil hematologis marmut berdasarkan jenis kelamin dan umur. Metode. Sampel hewan diperoleh dari pasar satwa di Yogyakarta. Penentuan jenis kelamin berdasarkan morfologi organ genitalia eksternal, sementara itu penentuan umur berdasarkan berat badan serta perkembangan struktur dan fungsi organ reproduksi. Sampel darah dikoleksi dari sinus orbitalis dalam kondisi hewan teranestesi. Hitung darah lengkap menggunakan hematology analyzer Sysmex XP-100. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dilanjutkan dengan one-way ANOVA (alfa=0,05). Hasil. Terdapat perbedaan nilai profil eritrosit (jumlah eritrosit, hematokrit, hemoglobin), profil leukosit (jumlah total leukosit, persentase neutrofil, persentase limfosit), dan profil trombosit (jumlah trombosit, waktu perdarahan, waktu koagulasi) antara marmut jantan dan betina. Variasi nilai juga terdapat antara individu muda dan dewasa pada masing-masing jenis kelamin. Beberapa nilai menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0,05). Kesimpulan. Profil hematologis marmut beragam, tergantung pada jenis kelamin dan umur. Selain itu, profil hematologis marmut juga dipengaruhi oleh beberapa faktor eksternal terutama asal-usul dan metode pemeliharaan.